Smart Card dalam E-Commerce

Saat ini banyak orang memilih bertransaksi menggunakan E-Commerce dikarenakan kemudahan yang ditawarkannya. Namun masalah utama dalam E-Commerce sampai saat ini adalah keamanan dalam bertransaksi. Seperti diketahui bahwa selama ini pihak pembelilah yang paling dirugikan apabila terjadi pembobolan terhadap sebuah situs E-Commerce, sehingga untuk beberapa kalangan masih enggan bertransaksi melalui internet. Oleh karena itu kini dikembangkan smart card, yaitu kartu dengan chip silikon didalamnya yang biasanya disebut dengan microcontroller.

Smartcard memiliki kemampuan untuk memproses dan menyimpan data yang diinputkan secara aman, dengan algoritma kriptografi data yang disimpan akan dienkripsi agar tidak dapat dibaca oleh pihak yang tidak berhak. Sehingga akan mempersulit pemalsuan smartcard, selain itu kapasitas memorinya lebih besar daripada kartu magnetis biasa.

Smart terdiri dari beberapa jenis :

1. Memory cards, jenis ini berfungsi untuk menyimpan data, tidak memiliki processor atau sistem keamanan yang canggih hanya memiliki perlindungan fisik.

2. Memory protected cards, jenis ini mempunyai sistem keamanan yang lebih canggih daripada memory cards, misalnya adanya password untuk mengakses smartcard.

 3. Microprocessor cards, jenis ini memiliki processor sehingga dapat melakukan komputasi walaupun terbatas,misalnya mengorganisasikan file yang dilindungi password.

4. Java cards, jenis ini dilengkapi Java Virtual Machine sehingga dapat berbagai program dimasukkan kedalamnya.

5. Public key cards, jenis ini mendukung public key cryptography (kriptografi asimetris) jadi proses enkripsi/dekripsi dapat dilakukan secara internal dan dapat menyimpan key.

Untuk membaca/menggunakan smartcard maka, smartcard dimasukkan ke dalam perangkat penerima smartcard, yaitu CAD (CardAcceptance Device) lalu dihubungkan dengan komputer. Istilah lain dari CAD adalah terminal, reader dan IFD (interface device/perangkat antarmuka), dimana semuanya berfungsi untuk menyediakan power ke smartcard dan membangun hubungan pertukaran data.

Penggunaan smartcard pada transaksi E-Commerce adalah sebagai berikut:

Pada saat pembeli melakukan tranksaksi di sebuah situs E-Commerce, ia akan menyerahkan kartu kreditnya kepada penjual(Virtual Point of Sale). Penyerahan kartu kredit tidak dilakukan secara fisik, tetapi melalui smartcard (Virtual/Physical Smart Card). Melalui smartcard pembeli akan mengirimkan informasi tentang kartu kredit yang dibutuhkan oleh penjual, lalu selanjutnya akan dilakukan otorisasi oleh bank (Virtual Acquirer/Payment Gateway) terhadap informasi yang diperoleh penjual, kemudian penjual akan mengirimkan jumlah tranksasi yang dilakukan pembeli kepada bank. Dan oleh pihak bank akan dikeluarkan tagihan bagi kartu kredit pembeli yang kemudian dibayarkan ke pihak penjual. Saat mengiriman informasi kartu kredit dengan smartcard kemanannya sudah terjamin, sebab smart card yang digunakan sudah memiliki Certification Authority (CA) atau pengabsahan digital tertentu, dimana CA ini nantinya akan memeriksa sertifikat digital dimana private key “direkatkan” yang gunanya untuk mendeskripsikan informasi kartu kredit yang dikirimkan pembeli.

Bahkan kini untuk mempermudah transaksi smart card untuk E-Commerce telah tersedia dalam bentuk software yaitu Virtual Smart Card. Dengan virtual smartcard, pembeli tidak perlu mengetikkan nomor kreditnya setiap kali melakukan transaksi, namun hanya tinggal menjalankan software ini, dengan menekan satu tombol tertentu saja.

Keunggulan smart card, antara lain:

kemudahan mengakses data, keamanan menyimpanan data, perlindungan data dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, serta fleksibilitas untuk dibawa dengan mudah dalam kegiatan sehari-hari.

Keterbatasan smartcard saat ini adalah dalam hal memori, tetapi tidak tertutup kemungkinan daya tampung memory smartcard akan bertambah besar nantinya, sehingga dapat menyimpan dan mengenkripsi data dalam jumlah yang lebih banyak.

Kelebihan smartcard, bagi masyarakat pengguna jasa E-Commerce (pembeli) dengan adanya smartcard sangat menolong saat melakukan transaksi sebab keamanan lebih terjamin. Sedangkan bagi penjual, teknologi smartcard akan meningkatkan tingkat kepercayaan konsumen terhadap situs E-Commerce yang dikelolanya.

Kekurangan smartcard, saat ini masih mahal dan digunakan oleh kalangan tertentu saja, sehingga teknologi ini masihbelum dikenal oleh masyarakat luas.

Tinggalkan komentar